Archive for the ‘Aqidah’ Category

Adab Ziarah Kubur

Pada tulisan terdahulu sudah dijelaskan mengenai ziarah kubur yang dibolehkan dan yang dilarang dalam Islam. Lalu, sebenarnya bagaimana adab kita orang yang masih hidup ketika melakukan ziarah ?

Jawabannya saya ambil dari situs muslim.or.id :

 

Adab Islami ziarah kubur

Penulis : Yananto

Agar berbuah pahala, maka ziarah kubur harus sesuai dengan tuntunan syari’at yang mulia ini. Berikut ini adab-adab Islami ziarah kubur :

Pertama: Hendaknya mengingat tujuan utama berziarah

Ingatlah selalu hikmah disyari’atkannya ziarah kubur, yakni untuk mengambil pelajaran dan mengingat kematian.

Imam Ash Shan’ani rahimahullah berkata : “Semua hadits di atas menunjukkan akan disyari’atkannya ziarah kubur dan menjelaskan hikmah dari ziarah kubur, yakni untuk mengambil pelajaran seperti di dalam hadits Ibnu Mas’ud (yang artinya) : “Karena di dalam ziarah terdapat pelajaran dan peringatan terhadap akhirat dan membuat zuhud terhadap dunia”. Jika tujuan ini tidak tercapai, maka  ziarah tersebut bukanlah ziarah yang diinginkan secara syari’at”[17]

Kedua: Tidak boleh melakukan safar untuk berziarah

Hal ini berdasarkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

لاَ تُشَدُّ الرِّحَالُ إِلَّا إِلَى ثَلاَثَةِ مَسَاجِدَ: المَسْجِدِ الحَرَامِ، وَمَسْجِدِ الرَّسُولِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَمَسْجِدِ الأَقْصَى

“Janganlah melakukan perjalanan jauh (dalam rangka ibadah, ed) kecuali ke tiga masjid : Masjidil Haram, Masjid Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam (Masjid Nabawi), dan Masjidil Aqsha”[18]

Baca lebih lanjut

Ziarah Kubur yang Disyariatkan dan yang Dilarang

Bismillahirrohmanirrohim,,,

Tulisan ini dibuat bersamaan dengan adanya rencana orang-orang disekitar saya yang ingin melakukan safar keluar kalimantan (Jawa) untuk melakukan ziarah ke makam para habaib dan para wali. Hati saya tergelitik untuk mengetahui bagaimana hukum safar tersebut dalam Islam ?

Sekarang kita cari tahu dulu tentang ziarah kubur dalam syariat Islam. Setelah searching di www.yufid.com saya menemukan tulisan berikut dari situs almanhaj.or.id Semoga menambah pengetahuan kita bersama.

ZIARAH KUBUR

Oleh
Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menganjurkan untuk ziarah kubur ke pemakaman kaum Muslimin, karena ziarah kubur mengandung banyak manfaat. Manfaat ziarah kubur antara lain: akan melembutkan hati, mengingatkan kita kepada kematian dan mengingatkan akan negeri akhirat, sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُوْرِ أَلاَ فَزُوْرُوْهَا فَإِنَّهَا تُرِقُّ الْقَلْبَ، وَتُدْمِعُ الْعَيْنَ، وَتُذَكِّرُ اْلآخِرَةَ، وَلاَ تَقُوْلُوْا هُجْرًا.

“Aku pernah melarang kalian untuk ziarah kubur, sekarang ziarahilah kubur karena ziarah kubur dapat melembutkan hati, meneteskan air mata, mengingatkan negeri Akhirat dan janganlah kalian mengucapkan kata-kata kotor (di dalamnya).” [1]

إِنِّيْ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُوْرِ فَزُوْرُوْهَا فَإِنَّ فِيْهَا عِبْرَةً.

“Sesungguhnya dulu aku telah melarang kalian dari berziarah kubur, maka sekarang ziarahilah kubur, sesungguhnya pada ziarah kubur itu ada pelajaran (bagi yang hidup).” [2]
Baca lebih lanjut

Mempercayai Pertanda, Bolehkah dalam Islam ?

Dua  hari yang lalu, Kakak sepupu saya berujar, “Dua hari ini mata kanan saya berkedip (jutjutan) terus, apa mau dapat rezeki ya ?”. Lalu ibu saya menyahut, “Nah,,, mau dapat rezeki tuh,,,”.

Walaupun hal seperti itu “untung-untungan” (maksudnya kalo bener dapat rezeki, Alhamdulillah,,, kalo gak ya gak papa), sebaiknya tetap berhati-hati karena bisa menjerumuskan kita pada syirik asghar. Apatah lagi kalau sampai benar-benar meyakininya, harap-harap kalau besok akan dapat rezeki karena ada tanda mata yang berkedip-kedip.

Dalam agama Islam, hal ini dinamakan Tathayyur/Thiyarah. Baca lebih lanjut

Ruqyah Syirkiyyah Berbaju Ruqyah Syar’iyyah

Tadi pagi, ada berita di TV tentang kesurupan massal di sebuah sekolah saat jam istirahat. Untuk menangani siswa yang kesurupan, pihak sekolah memanggil paranormal. Hmmm, apa mereka gak tau ruqyah ya? pikir saya. Tapi, ternyata saat ini setelah hampir seluruh masyarakat mengenal ruqyah, bermunculan beraneka ragam praktek ruqyah. Baik yang menggunakan nama pribadi, seperti kiai, ustadz, dan lainnya maupun nama lembaga.

Sayangnya, dibalik maraknya praktek ruqyah ini, sebagian diantaranya disisipi dengan hal-hal berbau syirik. Ruqyah yang berbau hal-hal syirik ini kita namakan Ruqyah Syirkiyyah. Agar tidak ketahuan kalau praktek ruqyah miliknya adalah praktek ruqyah syirkiyyah, pemilik atau pengelola biasanya memakai atribut kiai atau ustadz biar kelihatan islami.
Baca lebih lanjut

Ziarah Kubur yang Tidak Sesuai Syariat

Ahmad bin Abdul Halim Al Haroni rahimahullah ditanya mengenai ziarah kubur yang disyariatkan.

Beliau rahimahullah menjawab,

Perlu diketahui bahwa ziarah kubur ada dua bentuk: ziarah kubur yang disyariatkan dan ziarah kubur yang jauh dari tuntunan Islam.
Baca lebih lanjut

Cinta, Takut dan Harap Kepada Allah

Ibadah bukanlah sekedar gerakan jasad yang terlihat oleh mata, namun juga harus menyertakan yang lain. Sebagaimana seseorang yang sedang melaksanakan sholat, ia tidak hanya bergerak untuk melaksanakan setiap rukun dan wajib sholat, tetapi juga harus menghadirkan hati sebagai ruh sholat tersebut. Bahkan jika seseorang menampakkan kekhusyukan badan dan hatinya kosong dan bermain-main maka ia terjatuh dalam kekhusyukan kemunafikan.
Baca lebih lanjut